Dia Adalah Rangga Tahun 2005

Dia adalah Rangga Tahun 2005, itu menurut ku..
Tapi aku bukan cinta, namaku wita..
Dia juga bukan Dilan, karna dia lebih cocok menjadi Rangga..
Seperti judul yang ku tulis, aku menganggap dia sebagai Rangga 'si cowok misterius'

Karakter nya persis seperti Rangga tapi perawakan nya berbeda
Dia tidak tinggi seperti Rangga, badan nya kurus dan rambut nya lurus, haha..
Dia rapi dan wangi
Dia selalu memakai dasi dan kaos kaki
Tidak seperti kebanyakan teman lain, dia itu beda

Kulihat dia pertama kali di ruang kelas, karna kami sekelas
Kucoba bertegur sapa seperti yang lain, tapi dia dingin
Kupikir dia anak orang kaya, kami berbeda kelas
Tapi dia memang dingin

Dia suka membaca buku
Dia suka puisi
Dia suka musik
Itu semua ku ketahui saat kami sudah lulus..
Ketika kami saling menambahkan pertemanan di sosial media
Dia mulai asik, ada yang merubahnya..

Dulu menurutku dia dingin
Bertegur pun jarang karna setelah nya pun kami tidak sekelas (aku lupa berapa kali kami sekelas)
Tapi ternyata dia tidak dingin, dia hanya terlalu pendiam
Keluar kelas pun jarang
Mungkin dia kesal, karna dulu aku terlalu cerewet, haha..

Perasaan ku hanya sebatas mengagumi paras nya, menurutku dia terlalu imut
Tapi lebih imut yang sekarang, ditambah dia pake behel.. haha
Dia bukan satu2nya yg berparas imut dan ganteng, yang lain banyak..
Dan aneh nya perempuan disekolah ku dulu biasa saja

Kami bertemu kembali 5 tahun yang lalu
Acara buka puasa bersama
Sebelum nya kami pernah bertemu sekali diacara perpisahan sekolah 8 tahun yang lalu
Setelah itu kami akrab dan berbaur, dia juga tidak terlalu pendiam seperti dulu
Bahkan lebih asik..

Mulai saat itu kegiatan buka puasa bersama sering kami lakukan tiap tahun
Kadang hang out bareng, lebaran bareng..
Dan dia selalu ikut
Menyenangkan, kami jadi bertema di sosial media dan dunia nyata
Aku jadi sadar ternyata dia tidak sekaku dulu..

Sekali lagi kutekan kan, tidak ada perasaan spesial..
Biasa saja, kami hanya berteman
Ketika yang lain mengagumi nya baru2 ini, aku sudah lebih dulu mengagumi nya
Yang lain sibuk merayu, aku hanya diam dalam hati

Aku tidak berharap sama sekali dia akan menyukaiku
karna mungkin aku bukan tipe nya
Hanya kepikiran saja.. haha

Eh, kemarin dia chatting basa basi..
Dan berlalu gitu aja, hahaha
Mungkin dia mencari pelarian
Tapi ada sedikit perasaan senang

Dan sekarang kecewa, wkwk..
Tenang, aku tidak berharap aku hanya mengikuti skenario Allah
Toh aku juga butuh pelarian, capek lah menyendiri terus

Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi, semua masih tanda tanya..
Aku hanya menunggu, apa yang akan datang selanjut nya